Pemuda adalah golongan manusia manusia muda yang masih
memerlukan pembinaan dan pengembangan kearah yang lebih baik, agar dapat
melanjutkan dan mengisi pembangunan yang kini telah berlangsung, pemuda di
Indonesia dewasa ini sangat beraneka ragam, terutama bila dikaitkan dengan
kesempatan pendidikan. Keragaman tersebut pada dasarnya tidak mengakibatkan
perbedaan dalam pembinaan dan pengembangan generasi muda.
Proses kehidupan yang dialami oleh para pemuda Indonesia tiap hari baik di
lingkungan keluarga, sekolah, maupun masyarakat membawa pengauh yang besar pula
dalam membina sikap untuk dapat hidup di masyarakat. Proses demikian itu bisa
disebut dengan istilah sosialisasi, proses sosialisasi itu berlangsung sejak
anak ada di dunia dan terus akan berproses hingga mencapai titik kulminasi.
jadi jelaslah sekarang keragaman pemuda Indonesia dilihat dari kesempatan
pendidikannya serta dihubungkan dengan keragaman penduduk dalam suatu wilayah,
maka proses sosialisasi yang dialami oleh para pemuda sangat rumit. Sehubungan
dengan perkembangan individu pemuda itu sendiri dan dalam rangka melepaskan
diri dari ketergantungan pada orang tua, maka pengalaman-pengalaman yang
dialainya itu kadang membingungkan dirinya sendiri.
- PENGERTIAN PEMUDA
Pemuda
adalah golongan manusia-manusia muda yang masih memerlukan pembinaan dan
pengembangan kearah yang lebih baik, agar dapat melanjukan dan mengisi
pembangunan yang kini telah berlangsung, pemuda di indonesia dewasa ini sangat
beraneka ragam, terutama bila dikaitkan dengan kesempatan pendidikan.
pemuda identik dengan sebagai sosok individu yang berusia produktif dan mempunyai karakter khas yang spesifik yaitu revolusioner, optimis, berpikiran maju, memiliki moralitas, dsb. Dalam Pandangan Islam Pemuda adalah masa keemasan manusia. Masa yang sangat berharga itu tidak boleh terlewatkan begitu saja. Pemuda harus selalu melakukan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat hingga mencapai prestasi yang gemilang. Semua itu tentu tidak akan terwujud kecuali pemuda dapat mengatur waktu dengan efektif.
pemuda identik dengan sebagai sosok individu yang berusia produktif dan mempunyai karakter khas yang spesifik yaitu revolusioner, optimis, berpikiran maju, memiliki moralitas, dsb. Dalam Pandangan Islam Pemuda adalah masa keemasan manusia. Masa yang sangat berharga itu tidak boleh terlewatkan begitu saja. Pemuda harus selalu melakukan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat hingga mencapai prestasi yang gemilang. Semua itu tentu tidak akan terwujud kecuali pemuda dapat mengatur waktu dengan efektif.
- PENGERTIAN SOSIALISASI
Sosialisasi
adalah sebuah proses penanaman atau transfer kebiasaan atau nilai dan aturan
dari satu generasi ke generasi lainnya dalam sebuah kelompok atau masyarakat.
Sejumlah sosiolog menyebut sosialisasi sebagai teori mengenai peranan (role
theory). Karena dalam proses sosialisasi diajarkan peran-peran yang harus
dijalankan oleh individu.
Berikut pengertian sosialisasi menurut para ahli :
1. Charlotte Buhler
Sosialisasi adalah proses yang membantu individu-individu belajar dan menyesuaikan diri, bagaimana cara hidup, dan berpikir kelompoknya agar ia dapat berperan dan berfungsi dengan kelompoknya.
2. Peter Berger
Sosialisasi adalah suatu proses dimana seseorang menghayati serta memahami norma-norma dalam masyarakat tempat tinggalnya sehingga akan membentuk kepribadiannya.
3. Paul B. Horton
Sosialisasi adalah suatu proses dimana seseorang menghayati serta memahami norma-norma dalam masyarakat tempat tinggalnya sehingga akan membentuk kepribadiannya.
4. Soerjono Soekanto
Sosialisasi adalah proses mengkomunikasikan kebudayaan kepada warga masyarakat yang baru.
Berikut pengertian sosialisasi menurut para ahli :
1. Charlotte Buhler
Sosialisasi adalah proses yang membantu individu-individu belajar dan menyesuaikan diri, bagaimana cara hidup, dan berpikir kelompoknya agar ia dapat berperan dan berfungsi dengan kelompoknya.
2. Peter Berger
Sosialisasi adalah suatu proses dimana seseorang menghayati serta memahami norma-norma dalam masyarakat tempat tinggalnya sehingga akan membentuk kepribadiannya.
3. Paul B. Horton
Sosialisasi adalah suatu proses dimana seseorang menghayati serta memahami norma-norma dalam masyarakat tempat tinggalnya sehingga akan membentuk kepribadiannya.
4. Soerjono Soekanto
Sosialisasi adalah proses mengkomunikasikan kebudayaan kepada warga masyarakat yang baru.
Ada beberapa hal yang perlu kita ketahui dalam sosialisasi, antara lain:
Proses Sosialisasi, Media Sosialisasi dan Tujuan Sosialisasi.
a) Proses sosialisasi
Istilah sosialisasi menunjuk pada semua factor dan proses yang membuat manusia menjadi selaras dalam hidup ditengah-tengah orang kain. Proses sosialisasilah yang membuat seseorang menjadi tahu bagaimana mesti ia bertingkah laku ditengah-tengah masyarakat dan lingkungan budayanya. Dari proses tersebut, seseorang akan terwarnai cara berpikir dan kebiasaan-kebiasaan hidupnya.
Semua warga negara mengalami proses sosialisasi tanpa kecuali dan kemampuan untuk hidup ditengah-tengah orang lain atau mengikuti norma yang berlaku dimasyarakat. Ini tidak datang begitu saja ketika seseorang dilahirkan, melainkan melalui proses sosialisasi.
b) Media Sosialisasi
• Orang tua dan keluarga
• Sekolah
• Masyarakat
• Teman bermain
• Media Massa.
c) Tujuan Pokok Sosialisasi
• Individu harus diberi ilmu pengetahuan (keterampilan) yang dibutuhkan bagi kehidupan kelak di masyarakat.
• Individu harus mampu berkomunikasi secara efektif dan mengenbangkankan kemampuannya.
• Pengendalian fungsi-fungsi organik yang dipelajari melalui latihan-latihan mawas diri yang tepat.
• Bertingkah laku secara selaras dengan norma atau tata nilai dan kepercayaan pokok ada pada lembaga atau kelompok khususnya dan pada masyarakat umum.
a) Proses sosialisasi
Istilah sosialisasi menunjuk pada semua factor dan proses yang membuat manusia menjadi selaras dalam hidup ditengah-tengah orang kain. Proses sosialisasilah yang membuat seseorang menjadi tahu bagaimana mesti ia bertingkah laku ditengah-tengah masyarakat dan lingkungan budayanya. Dari proses tersebut, seseorang akan terwarnai cara berpikir dan kebiasaan-kebiasaan hidupnya.
Semua warga negara mengalami proses sosialisasi tanpa kecuali dan kemampuan untuk hidup ditengah-tengah orang lain atau mengikuti norma yang berlaku dimasyarakat. Ini tidak datang begitu saja ketika seseorang dilahirkan, melainkan melalui proses sosialisasi.
b) Media Sosialisasi
• Orang tua dan keluarga
• Sekolah
• Masyarakat
• Teman bermain
• Media Massa.
c) Tujuan Pokok Sosialisasi
• Individu harus diberi ilmu pengetahuan (keterampilan) yang dibutuhkan bagi kehidupan kelak di masyarakat.
• Individu harus mampu berkomunikasi secara efektif dan mengenbangkankan kemampuannya.
• Pengendalian fungsi-fungsi organik yang dipelajari melalui latihan-latihan mawas diri yang tepat.
• Bertingkah laku secara selaras dengan norma atau tata nilai dan kepercayaan pokok ada pada lembaga atau kelompok khususnya dan pada masyarakat umum.
- PEMUDA DAN SOSIALISASI
Peran
strategis pemuda dalam pembangunan nasional sangatlah penting artinya dan telah
dibuktikan didalam berbagai peran pemuda seiring dengan perjalanan suatu
bangsa. Pemuda adalah generasi penerus bangsa dan penentu masa depan sebuah
bangsa. Tetapi, para pemuda inipun memiliki masalah yang selalu dialami oleh
setiap generasi dalam hubunganya dengan generasi yang lebih tua. Masalah yang
dialami biasanya berhubungan dengan nilai-nilai dalam masyarakat. Masalah
kepemudaan yang lain adalah belum atau kurang mandirinya dalam hal ekonomi dan
kurang dewasa dari segi psikologis. Adapun permasalahan yang melingkupi pemuda
antara lain:
-Misorientas pemuda dalam menatap masa depan yang cenderung melihat
polotik sebagai panglima, akibatnya pemuda saling berlomba merebut kekuasaan
dibidang politik, bukan dibidang ekonomi.
-Rendahnya akses dan kesempatan pemuda untuk memperoleh pendidikan
-Rendahnya minat membaca dikalangan pemuda
-Belum serasinya kebijakan kepemudaan di tingkat nasional dan
daerah
-Maraknya masalah-masalah social dikalangan pemuda, seperti
kriminalitas, premanisme, narkotika, psikotropika, zat adiktif, dan seks
bebas yang dapat menimbulkan HIV.
- SOSIALISASI PEMUDA
Melalui proses sosialisasi, seorang pemuda akan terwanai
cara berfikir dan kebiasan-kebiasaan hidupnya, dengan demikian, tingkah laku
seseorang akan dapat diramalkan, dengan proses sosialisasi, seseorang menjadi
tahu bagaimana ia mesti bertingkah laku di tengah-tengah masyarakat dan
lingkungan kebudayaan, dari keadaan tidak atau belum.
Tersosialisasi, menjadi manusia masyarakat dan beradab ,
kedirian dan kepribadian melalui proses sosialisasi dapat terbentuk, dalam hal
ini sosialisasi diartikan sebagai proses yang membantu individu melalui belajar
dan menyesuaikan diri, bagaimana cari hidup dan bagaimana cara berfikir
kelompoknya agar dapat berperan dan fungsi dalam kelompoknya, Sosialisasi
merupakan salah satu proses belajar kebudayan dari anggota masyarakat dan
hubungannya dengan sistem sosial.
Proses sosialisasi banyak ditentukan oleh susunan
kebudayaan dan lingkungan sosial yang bersangkutan, berbeda dengan inkulturasi
yang mementingkan nilai-nilai dan norma-norma kebudayaan dalam jiwa individu,
sosialisasi dititik beratkan pada soal individu dalam kelompok melalui
pendidikan dan perkembangannya, oleh karena itu proses sosialisasi melahirkan
kedirian dan kepribadian seseorang, kedirian (Self) sebagai suatu produk
sosialisasi, merupakan kesadaran terhadap diri sendiri dan memandang adanya
pribadi orang lain di luar dirinya, kesadaran terhadap diri sendiri membuat
timbulnya sebutan “AKU” Atau “SAYA” sebagai kedirian subyektif
yang sulit dipelajari. Asal mula timbulnya kedirian :
· Dalam proses sosialisasi mendapat bayangan dirinya, yaitu setelah memperhatikan
cara orang lain memandang dan memperlakukan dirinya, misalnya ia tidak disukai,
tidak dihargai, tidak dipercaya, atau sebaliknya, ida disayangi, baik budi dan
dapat dipercaya.
· Dalam proses sosialisasi juga membentuk kedirianyang ideal , orang
bersangkutan mengetahui dengan pasti apa-apa yang harus ia lakukan agar
memperoleh penghargaan dari orang lain, bentuk-bentuk kedirian ini berguna
dalam meningkatkan ketaatan anak terhadap norma-norma sosial.
Bertitik tolak dari pengertian pemuda, maka sosialisasi
pemuda dimulai dari umur 10 tahun dalam lingkungan keluarga, tetangga, sekolah,
dan jalur organisasi formal atau informal untuk berperan sebagai makhluk
sosial, makhluk induvidual bagi pemuda.
Berikut adalah contoh golongan pada pemuda yaitu;
A. Pemuda
Radikal
Pemuda
radikal adalah Mereka yang berkeinginan besar untuk mengubah masyarakat dan
kebudayaan lewat cara-cara radikal, revolusioner. Mereka tidak berniat
mengadakan perubahan, baik budaya maupun pada masyarakat, tetapi hanya berusaha
memperoleh manfaat dari masyarakat dengan melakukan tindakan menguntungkan bagi
dirinya sendiri, sekalipun dalam kenyataannya merugikan.
Kedudukan
pemuda dalam masyarakat adalah sebagai mahluk moral, mahluk sosial. Artinya
beretika, bersusila, dijadikan sebagai barometer moral kehidupan bangsa dan
pengoreksi. Sebagai mahluk sosial artinya pemuda tidak dapat berdiri sendiri,
hidup bersama-sama, dapat menyesuaikan diri dengan norma-norma, kepribadian,
dan pandangan hidup yagn dianut masyarakat. Sebagai makhluk individual artinya
tidak melakukan kebebasan sebebas-bebasnya, tetapi disertai ras tanggung jawab
terhadap diri sendiri,terhadap masyarakat, dan terhadap Tuhan Yang maha Esa.
B. Pemuda
Nakal
Pemuda dalam
masyarakat adalah sebagai mahluk moral, mahluk sosial. Artinya beretika,
bersusila, dijadikan sebagai barometer moral kehidupan bangsa dan pengoreksi.
Namun
Sebagai mahluk sosial ada saja suatu kesalahan yang membuat pemuda terjerumus
ke arah yang tidak baik sehingga pemuda di cap buruk oleh masyarakat. Sebagai
makhluk individual pemuda tidak seharusnya melakukan tindakan sesuka hati namun
harus berpikir panjang dan tahu apa konsekuensinya yang akan dihadapinya nanti.
Dengan
proses sosialisasi,seorang pemuda menjadi tahu bagaimana ia mesti bertingkah
laku di tengah-tengah masyarakat dan lingkungan budayanya.
- KESIMPULAN
Pemuda merupakan satu identitas yang pontesial sebagi
penerus cita-cita pejuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan Negara
Dan Bangsa Dan Agama, selain itu pemuda / mahasiswa mempunyai peran sebagaii
pendekar intelektual dan sebagai pendekar sosial yaitu bahwa para pemuda selain
mempunyai ide-ide atau gagasan yang perlu dikembangkan selain itu juga berperan
sebagai perubah negara dan bangsa ini, oleh siapa lagi kalau bukan generasi
muda selanjutnya, maka dari itu para pemuda harus mempunyai ilmu pengetahuan
yang tinggi dengan cara sekolah atau dengan yang lainnya, dengan begitulah
bangsa kita akan maju aman dan sentosa.aamiin.
http://tantanoxavia.wordpress.com/2012/10/22/pemuda-dan-sosialisasi/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar